Mar 7, 2012

Menganalisa Aliran Konveksi Alami aliran laminer

Posted by Gerry Liston Putra On Wednesday, March 07, 2012 No comments

Rabu, 7 Maret 2012

Pertemuan kali ini membahas mengenai aliran konveksi alami aliran laminer.

Teori menyatakn bahwa udara panas akan mengalir ke atas, itu disebabkan karena faktor :
1. Densitas menurun, sehingga massa semakin ringan
2. Ini dipengaruhi dengan gravitasi.

contoh simulasi CFD nya dengan bangunan 2 Dimensi dengan ukuran 1 x 1 dan jumlah cel 10 & 10.
Di aliran ini pada bagian base, suhu temperaturenya berbeda pada sebelah kiri bawah dgn suhu 313 K dan suhu wall yang lainnya normal 273.

w2 = 313
w1 = 273

Langkah awal : masukan input data tadi dengan dimensi 2..
kemudian pengaturan input,menggunakan rumus pindah panas.

1. Input 1 - Daftar Konstanta Fiskal - SLR (di enter mengikuti bawaan)
2. Konstanta Fiskal
     a. Densitas , mengikuti gas mulia
     b. Viskositas
     c. Tekanan Operasi (bawaan)
kemudian esc..
3. Mahir
    a. Gaya badan ( semua mengikuti bawaan, kecuali gravitasi arah y (-9.81)
4. Kondisi Sepadan ( wall 2 diberi suhu 313, dan wall 1 diberi suhu 273).
5. Iterasi..

6. kita juga bisa mengatur kecepatan dan lain-lainnya di pengenduran untuk bisa menganalisa hasil.

 




Analisa hasil :

Panas yang berpindah secara konveksi alami akan bergerak naik keatas dikarenakan densitas udara panas semakin kecil sehingga massa semakin berkurang. karena didalam ruang maka udara tadi akan tertahan di atap dan saat udara telah dingin, akan turun kebawah, jadi akan terlihat seperti berputar didalam ruangan.

Alhamdulillah...

Terima kasih, semoga bermanfaat.







....

0 komentar:

Post a Comment